Mendikbud Berikan Izin Pembelajaran Tatap Muka pada Januari 2021

Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim.

Jakarta, rajawalionline – Memasuki masa transisi pandemi Covid 19, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim memastikan pembelajaran tatap muka tetap akan dimulai pada Januari 2021.

Akan tetapi, kepastian pelaksanaannya diserahkan penuh pada masing-masing pemerintah daerah, kepala sekolah, dan orangtua murid.

Walaupun sudah memberikan izin pembelajaran tatap muka mulai januari 2021 ini, Mendikbud Nadiem Makarim menyerahkan sepenuhnya keputusan pelaksanaannya kepada pemerintah daerah masing-masing, termasuk kepada kepala sekolah dan orang tua murid.

Ia menilai, kesiapan protokol kesehatan masing-masing daerah menjadi kunci penting saat pembelajaran tatap muka. Agar tidak menimbulkan klaster baru penyebaran covid-19. Apalagi, hingga kini angka positif covid19 belum juga menunjukkan penurunan.

Menurut Nadiem, semua sekolah di zona hijau dan kuning yang akan melakukan kegiatan belajar mengajar secara tatap muka harus meminta izin orang tua untuk memulai kegiatan tersebut.

Namun, apabila orang tua tidak nyaman anaknya melakukan proses belajar tatap muka, maka bisa lanjut dengan pembelajaran jarak jauh.

Nadiem menambahkan, pembelajaran tatap muka akan dilakukan secara bertahap dengan syarat 30-50 persen dari standar peserta didik per kelas.

“ Jumlah hari dan jam belajar akan dikurangi, dengan sistem giliran rombongan belajar yang ditentukan oleh masing-masing satuan pendidikan sesuai dengan situasi dan kebutuhan, jelas Nadiem.

Maka, dengan adanya penyesuaian SKB itu, satuan pendidikan yang siap dan ingin melaksanakan pembelajaran tatap muka, memiliki opsi untuk menerapkan dengan protokol kesehatan yang ketat, tandas nya.

(Red)

Related posts