rajawalionline – Dalam keterangannya, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) M Basuki Hadimuljono menyatakan bahwa kontrak land development Ibu Kota Nusantara (IKN) akan ditandatangani pada 15 Juli 2022.
“15 Juli, ya land development, hasilnya kayak gitu,” ujar Basuki Hadimuljono di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Senin, (11/7/2022).
Menteri PUPR mengatakan, lahan untuk membangun kawasan IKN sudah sesuai dengan urban design yang telah disayembarakan, meskipun telah dilakukan beberapa modifikasi. Dalam desain tersebut, sudah ada lokasi tepat Istana Presiden dan Wakil Presiden, sumbu kebangsaan begitu juga dengan gedung kementerian.
“Ya lahannya sesuai dengan urban design yang dulu disayembarakan terus ada beberapa modifikasikan. Dari apa dari urban desainnya, sudah ada yang mana istana dimana, sumbu kebangsaan dimana, tempat Menko dimana, Setneg (Sekretariat Negara) dimana, itu sudah ada,” kata Pria yang hobby main drum itu.
Basuki memaparkan, setelah land development ditandatangani, nanti pemerintah akan fokus membangun infrastruktur jalan, baik itu jalan tol maupun jalan nasional dari Pulau Balang ke IKN, hingga ke titik nol dan istana. Nanti akan ada 4 gedung Kementerian Koordinator (Kemenko) dibangun di kawasan IKN.
Menurut Basuki, proses penandatanganan akan berlangsung dari Juli hingga Oktober 2022. Saat ini, desain awal IKN sedang dalam tahap lelang. Dikarenakan lelangnya merupakan design and build, maka pemerintah akan menyiapkan basic design. Sehingga nanti pemenangannya akan mendetailkan desain awal tersebut. Dengan begitu, pembangunan IKN dapat dilakukan lebih cepat.
“Nanti tanda tangannya sampai dengan Juli, Agustus, September, Oktober itu penandatanganan kontrak. Sekarang sedang dilelang, karena lelangnya itu design and build, jadi kita yang kita siapkan basic designnya. Nanti pemenangnya akan mendetail desainkan dan membangun jadi lebih cepat. Itu namanya design and build rancang bangun,” papar Basuki.
(Adji)