Jakarta, rajawalionline – Hari ini Perum Bulog melaksanakan kelanjutan penyaluran Bantuan Sosial Beras (BSB) PPKM tahap ke II. Saat ini bantuan akan menargetkan 8,8 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Belum lama ini, peluncuran BSB tahap I telah menyalurkan beras ke 20 juta KPM.
Dalam acara jumpa pers yang di gelar di lobby Kantor Perum Bulog Jakarta, Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso mengatakan, peluncuran beras program bantuan beras PPKM ini merupakan komitmen Bulog guna memenuhi misi negara selama pandemi COVID-19.
“Kami berjuang agar pelaksanaan berjalan baik, lancar, tepat kualitas dan tepat waktu serta sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan. Kegiatan ini adalah misi negara bukan misi bisnis, jadi bagaimanapun harus sukses karena tujuannya membantu masyarakat yang susah,” kata Pria yang sering disapa dengan sebutan Buwas, Kamis (12/8/2021).
Menurutnya, targetnya penyaluran beras tahap dua ini akan selesai hingga 20 Agustus 2021. Buwas mengungkap target itu merupakan target paling lambat, mengingat penyaluran beras ke daerah-daerah pelosok memiliki medan yang sulit.
“Target awal itu paling cepat 17 Agustus, tapi paling lambat 20 Agustus. Karena kan penyaluran di pelosok itu tidak mudah, ada yang pakai sapi, kuda, atau perahunya terguling. Jadi kalau nanti ada yang rusak ya langsung diganti. Kami kirim lagi,” terangnya.
Ia menjelaskan, beras yang akan dibagikan ini dari beras petani yang dibeli Bulog, sesuai dari Inpres No.5 Tahun 2015. Selain itu, Bulog juga ditugaskan untuk menyimpan stok Cadangan Beras Pemerintah yang berasal dari serapan petani sejumlah 1-1,5 juta ton.
“Salah satu penyaluran Cadangan Beras Pemerintah tersebut yaitu untuk program Bantuan Beras PPKM ini. Kalau ini bisa tersalurkan, maka Bulog akan menyerap kembali beras hasil petani untuk menjaga stok CBP tadi,” jelas Buwas.
Pada kesempatan yang sama Sekretaris Jenderal Kementerian Sosial, Hartono Laras pun menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada BULOG atas terlaksananya BSB PPKM sebelumnya. Dengan alasan itu Kemensos memberikan kepercayaan kepada BULOG untuk melanjutkan bantuan untuk tahap II.
“Kami menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih atas kerja sama dan sikap responsif dari BULOG dan pemerintahan daerah yang telah bersinergi dengan pilar-pilar sosial seperti pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) untuk menyukseskan penyaluran program Bantuan Beras PPKM ini,” ucap Hartono.
Untuk informasi, Bantuan Sosial Beras ditargetkan dapat tersalur secara total ke 28,8 juta keluarga penerima. Sebelumnya tahap pertama sudah dilakukan dengan menyasar ke 20 juta keluarga penerima.
(Red)
