Jakarta, rajawalionline – Masa kepemimpinan Presiden Joko Widodo akan segera berakhir. Transisi keberlanjutan dan sinergitas terus di lakukan para elit politik dan penguasa untuk mencapai tujuan bersama untuk Indonesia Maju (Indonesia Emas). Hal ini di sampaikan Sammy Sondakh dalam pertemuan silaturahmi nya bersama Pimpinan Redaksi www.rajawalionline.com di kantor staf presiden.
“ Saat ini masa transisi kepemimpinan sedang bergulir, lobi – Lobi politik terus dilakukakan untuk mencapai titik sinergitas demi mencapai tujuan bersama yakni menuju Indonesia Maju (Emas), “ Ucap Sammy Sondakh selaku dewan penasehat dan pembina media rajawalionline.com.
Menurut Sammy, saat ini pemerintah tengah gencar melakukan kesepakatan diposisi untuk mengjsi kursi menteri di ere Pragib nanti. Banyak rumor yang berkembang dan beredar terkait isi siapa saja yang akan menduduki posisi jabatan menteri di kabinet Pragib.
“ Saat ini tim Pragib dan Pimpinan sekarang lagi sibuk melakukan kesepakatan, disposisi siapa saja yang akan menduduki kursi menteri lagi tengah di verifikasi untuk di sampaikan kepada Presiden terpilih Prabowo Gibran, “ Ucap Sammy yang juga termasuk keluarga besar Pak Prabowo.
Semmy menyarankan, agar Presiden dan Wakil Presiden terpilih harus sangat teliti dalam memilih calon – calon pembantunya. Hal ini demi kebaikan dan sinergitas yang apik untuk melanjutkan estafet kepemimpinan dari Presiden sebelumnya.
“ Mr Prabowo dan mas Gibran harus bener – bener selektif dalam memilih para pembantunya, jangan asal pilih, harus yang berpotensi dan mampu dalam bidangnya, jadi pekerjaan presiden bisa maksimal kedepan, “ Tegas Sammy.
Selain itu, Sammy juga menjelaskan bahwa pekerjaan untuk melanjutkan estafet kepemimpinan memang tidaklah mudah. Perlu dukungan dari berbagai pihak, baik eksekutif, legislatif, dan yudikatif. Sehingga, peluang, pencapaian, dan sinkronisasi bisa terwujud.
“ sinkronisasi dengan seluruh stakeholder harus terus di galakan, para pemangku jabatan, baik eksekutif, legislatif, dan yudikatif, “ tandas Sammy yang juga pengusaha tambang itu.
(Red)